RSS Feed

Minggu, 14 November 2010

AS Ultimatum Cina Soal Yuan



Amerika Serikat meminta Cina untuk mempercepat upaya reformasi nilai tukar mata uangnya terhadap dolar pada Januari tahun depan. Presiden Barack Obama, yang menuding pejabat Cina sengaja mempertahankan nilai kurs mata uang yuan terhadap dolar, mendesak para pejabat Beijing untuk menaikkan nilai tukar yuan bersamaan dengan kunjungan Presiden Cina Hu Jintao ke Washington pada Januari 2011. Demikian dilansir Reuters kemarin (Sabtu,13/11).
"Kunjungan Presiden Hu Jintao pada bulan Januari akan menjadi saat yang tepat untuk membahas reformasi dan menyelesaikan masalah perang nilai tukar mata uang," ujar Penasihat Keamanan Nasional AS, Tom Donilon.
"Washington meminta Beijing mengambil langkah-langkah reformasi dan tertarik untuk melihat proses ini segera dimulai hingga membuahkan hasil," tambahnya. Menurut Donilon, langkah itu sangat penting bagi AS dan ekonomi dunia dengan tujuan mencapai stabilitas ekonomi.
"Mempercepat pelaksanaan reformasi oleh para pejabat Cina sepenuhnya merupakan sebuah keputusan internal," tegas Donilon, yang menyertai Obama di KTT APEC di Yokohama, Jepang.
Menurut Amerika, salah satu penyebab defisit perdagangan mereka adalah nilai kurs mata uang yuan diatur atau direkayasa pemerintah Cina dan dibiarkan rendah sehingga barang-barang produk Cina membanjiri AS. (IRib)

Kingdom of Solomon, Tawaran Baru Sinema Iran


Para nabi adalah manusia-manusia agung dan teladan sempurna bagi umat. Tak berlebihan jika perjalanan hidup mereka banyak diabadikan dalam kitab-kitab suci. Tentu saja penukilan kisah-kisah tersebut bukan sekedar untuk memberikan hiburan tetapi merupakan sarana untuk membeberkan kehidupan nyata para nabi dan tujuan luhur dakwahnya. Sebagaimana dalam kitab-kitab suci lainnya, al-Quran juga banyak memiliki kisah para nabi seperti Nabi Adam as, Nabi Nuh as, Nabi Ibrahim as, Nabi Musa as, Nabi Isa as, dan Nabi Muhammad saw. Dalam kisah-kisah itu diceritakan mengenai langkah-langkah besar para Nabi as dalam memandu umat manusia. al-Quran bukan hanya bercerita tetapi juga mengemasnya dengan begitu indah dan apik. Sebagai misal, al-Quran menyuguhkan kisah Nabi Yusuf as dengan sangat indah dan menyentuh dan menyebutnya sebagai Ahsanul Qashash, kisah terbaik.
Salah satu kisah nabi yang tak kalah menariknya dalam al-Quran adalah kisah Nabi Sulaiman as. Dalam surat an-Naml, kisah nabi yang bisa berbicara dengan bahasa hewan itu dibedah dari berbagai sisi. Kisah itu dimulai dengan ayat-ayat yang menceritakan mukjizat dan keistimewaan yang diberikan Allah swt kepada Nabi Sulaiman as. Dalam kisah Nabi Daud dan Sulaiman as dengan jelas diceritakan bagaimana keberhasilan bapak dan putranya itu dalam memerangi kesyirikan dan penyembahan berhala di zamannya hingga mewujudkan sebuah kerajaan Ilahi yang adil dan sejahtera. Sebuah kerajaan yang perangkat utamanya adalah ilmu pengetahuan dan makrifat. Kerajaan Nabi Sulaiman as bukanlah kerajaan biasa. Kerajaan Nabi Sulaiman berpadu dengan kekuatan mu'jizat. Kemampuan Nabi Sulaiman dalam menguasai burung-burung, jin, dan angin merupakan sebagian dari mu'jizat yang membuat kerajaan Nabi Sulaiman disegani oleh semua bangsa dan tersohor di mana-mana.
Di sepanjang sejarah, banyak seniman yang mengisahkan perjalanan hidup Nabi Sulaiman as dalam bentuk puisi, drama, dan lukisan. Seiring dengan munculnya teknologi sinema, kisah nabi Sulaiman as pun di usung ke layar lebar. Kisah Nabi Sulaiman as untuk pertama kalinya difilemkan pada tahun 1909 oleh Stuart Blackton berjudul The Judgement of Solomon. Namun film berdurasi pendek dan hanya hitam-putih itu tak mampu menampilkan kisah Nabi Sulaiman itu dengan apik. Berikutnya pada tahun 1959 King Vidor menggarap kisah nabi bani Israel itu dalam film Solomon and Sheba. Film ini menyoroti secara khusus kedengkian kakak Nabi Sulaiman atas diangkatnya Sulaiman sebagai pewaris tahta kerajaan Nabi Daud as. Sayangnya film yang dibintangi oleh Yul Brynner ini menampilkan kisah Nabi Sulaiman versi yahudi yang banyak memuat penyelewengan sejarah.
Pada tahun 1997, kisah Nabi Sulaiman dikemas dalam film televisi oleh Roger Young, namun film ini pun sangat kental dengan perspektif yahudi. Dimensi spiritual Nabi Sulaiman tidak banyak disorot dalam film yang berjudul Solomon ini dan banyak menyisipkan penyimpangan sejarah.
Kini di tengah monopoli film-film bertemakan kisah para Nabi dari perspektif yahudi, para sineas Iran berusaha menggugat monopoli tersebut dan menawarkan alternatif baru dari sudut pandang Islam dan al-Quran. Film Kingdom of Solomon garapan Shahriar Bahrani merupakan film produksi Republik Islam Iran yang baru saja ditampilkan di layar lebar. Film ini mengetengahkan sebagian dari perjalanan hidup Nabi Sulaiman dengan bersumberkan dari riwayat al-Quran dan hadis.
Film yang berhasil menyabet 5 penghargaan utama dalam Festival Film Fajr 2010 Tehran itu dimulai dengan kisah pengangkatan Nabi Sulaiman sebagai Raja pasca wafatnya sang ayah, Nabi Daud as. Kala itu muncul ramalan yang mengisyaratkan bahwa setan-setan dan jin berencana menghancurkan dunia manusia. Nabi Sulaiman segera mengumpulkan para rohaniawan dan ilmuwan bani Israel untuk menghadapi konspirasi tersebut. Ironisnya mereka justru sering melakukan perbuatan zalim dan memakan harta riba dari rakyatya. Mereka bahkan menuding Nabi Sulaiman sebagai pengkhayal dan bodoh. Melihat kenyataan itu, Nabi Sulaiman as lantas memberi tugas kepada para saudara dan orang-orang terdekatnya untuk melindungi rakyat.
Namun sebagaimana yang diramalkan, pasukan setan dan jin akhirnya menyerang negeri Bani Israel. Banyak rakyat yang kerasukan jin dan menderita penyakit aneh sampai-sampai istri Nabi Sulaiman as pun turut dibunuh. Allah swt segera menurunkan bantuannya dan Nabi Sulaiman as diberi mukjizat berupa kemampuan untuk menguasai angin. Akhirnya Nabi Sulaiman as pun berhasil memenangkan peperangan. Lantas dengan kekuatannya yang makin bertambah, Nabi Sulaiman as memutuskan untuk mendirikan kerajaan yang lebih besar dan kuat guna menegakkan ajaran Ilahi.
Kisah tadi merupakan cuplikan singkat dari seri pertama Film Kingdom of Solomon. Rencananya kelanjutan dari kisah Nabi Sulaiman itu akan ditampilkan dalam seri kedua dan ketiganya yang segera akan digarap. Sebelumnya, Shahriar Bahrani, sutradara film ini juga sempat membuat film bertema keagamaan seperti film serial televisi Saint Mary yang mengisahkan perjalanan hidup Bunda Mariam, ibunda Nabi Isa as menurut perspektif al-Quran.
Dalam menggarap film Kingdom of Solomon, Bahrani banyak menampilkan bintang-bintang ternama Iran dan menggunakan teknologi visual-digital CGI (Computer-Generated Imagery) berupa pencitraan grafik komputer tiga dimensi. Bahkan film ini terbilang sebagai pengalaman pertama para sineas Iran dalam menggunakan teknologi pencitraan digital.
Sebenarnya penggarapan Film Kingdom of Solomon telah dimulai sejak tahun 2005 melalui riset, pembangunan lokasi dan pentas film, dan pemilihan para pemain film. Efek visual film ini digarap di Hongkong dan terbilang sebagai film terdepan Iran dari sisi sinematografi, dekorasi film, rancangan busana, dan tata rias wajah.
Saat digelarnya Festival Film Internasional Fajr ke-28, Kingdom of Solomon berhasil meraih 9 nominasi dan terbilang pencetak rekor terbaru. Film garapan Shahriar Bahrani ini memenangkan 5 penghargaan utama Festival Film Fajr 2010 dalam kategori tata rias terbaik, musik latar terbaik, efek suara terbaik, efek visual terbaik dan pemeran pembantu terbaik. Kingdom of Solomon juga berhasil mendapat penghargaan khusus Bendera Emas Festival Film Fajr selaku film terbaik penyebar ajaran Ilahi.
Kingdom of Solomon yang telah dirilis di bioskop-bioskop Iran semenjak 6 Oktober lalu itu mendapat sambutan luas masyarakat Iran bahkan telah memecah rekor penonton terbanyak di Iran. Film yang mengangkat kisah al-Quran ini bahkan berhasil mendorong orang-orang yang tidak pernah datang ke bioskop turut bertandang ke gedung sinema untuk menontonnya.
Sutradara film, Shahriar Bahrani menuturkan, "Dari sisi penceritaan dan diskripsi kenyataan, Kingdom of Solomon sama sekali tidak memiliki titik gelap. Kami semua berusaha mengerjakan karya kami ini berdasarkan informasi sejarah. Saya pikir film ini memiliki jutaan penonton di seluruh dunia yang ingin menyaksikan gambaran kehidupan Nabi Sulaiman as di layar lebar".
Menyinggung relevansi film yang digarapnya itu dengan realitas dunia saat ini, Bahrani menjelaskan, "Saat ini ekonomi dunia telah dinodai dengan riba dan kejahatan finansial benar-benar telah menjadi masalah serius. Dalam perspektif Islam, harta yang bersih dan halal merupakan pondasi kehidupan yang baik sementara riba penoda kehidupan. Saya dalam film ini ingin menegaskan bahwa riba di masa lalu juga telah menghancurkan moral dan spiritualitas di dalam masyarakat dan seorang nabi seperti Sulaiman berusaha bangkit menentangnya. Sebagian dari setan yang ditampilkan dalam film ini merupakan segolongan setan yang berhasil bertahan hidup lantaran perilaku riba sekelompok kalangan".
Selain memilik tampilan dan efek visual yang memukau, Kingdom of Solomon merupakan film yang sarat dengan pelajaran hidup. Karena itu film ini tidak hanya memiliki daya tarik visual yang menawan tetapi juga layak menjadi tontonan edukatif bagi semua kalangan. Rencananya dalam waktu dekat, Kingdom of Solomon juga akan diputar di pelbagai negara. (IRIB/LV)
 

Jumat, 12 November 2010

Larangan Berjilbab: Muslimah Turki Kuliah Di Bosnia


Sarajevo (voa-islam)Sekitar 1.000 mahasiswa meninggalkan rumah mereka di Turki untuk bergabung dengan universitas di Bosnia setelah tertarik dengan biaya hidup yang lebih rendah hidup dan juga memungkinkan siswi untuk mengenakan jilbab.

Turki adalah negara sekuler yang melarang wanita untuk mengenakan jilbab di universitas, namun di Bosnia larangan seperti itu tidak ada dan ini adalah salah satu alasan yang disebutkan oleh para generasi muda Turki untuk menempuh perjalanan yang singkat untuk menyelesaikan studi mereka di tiga universitas internasional di Sarajevo yang dua diantaranya didanai oleh Turki.

Hari Senin lalu, Perdana Menteri Recep Tayyip Erdogan secara resmi telah meresmikan satu Universitas Internasional baru di Sarajevo, di pinggiran ibukota Bosnia, dalam sebuah upacara pembukaan,dia mengatakan: "Saya berharap universitas ini menjadi jembatan budaya yang menghubungkan antara masyarakat dan menjamin perdamaian di Balkan."

Said Anis Gigi dari Istanbul, seorang mahasiswa teknik di Universitas Internasional Sarajevo berkata: " Ada banyak masjid di sini dan makanan yang sangat lezat yang sangat mirip dengan budaya kami "Di mata Muhammad Junir dari kota Bursa, Turki, yang mengambil jurusan ekonomi di Sarajevo bahwa" belajar di sini lebih ekonomis dari pada pergi ke Amerika Serikat atau Kanada atau negara-negara Eropa, jadi saya lebih memilih disini".

Jahidah Nour Jonuk yang kuliah jurusan teknik menjelaskan bahwa ia datang ke Bosnia karena "masalah jilbab," menegaskan bahwa ia tidak mungkin kuliah di perguruan tinggi negeri atau swasta manapun di Turki setelah lulus SMa Agama, sementara rekan wanitanya Wildan Manji berkata: "Kami senang berada di sini kaum Muslimin Bosnia Mereka tampak seperti kami. "

Sebagian besar mahasiswa Turki di Sarayevo adalah perempuan dan sebagian besar dari mereka mengenakan cadar dan mengatakan mereka tidak dapat masuk kuliah di universitas-universitas Turki setelah lulus dari sekolah-sekolah agama,yang merupakan satu-satunya sekolah yang mengizinkan untuk memakai jilbab.

Kebanyakan warga Turki yang berasal dari keluarga yang taat beragama bergabung dengan sekolah menengah agama yang mengalokasikan 40% dari manhaj pendidikannya untuk materi agama dan sisanya untuk bahan lainnya.

Pemerintah Siap-Siap Tanggung 61.884 Ternak Korban Merapi


Ilustrasi
JAKARTA - Pemerintah kembali menegaskan akan memberikan santunan kepada warga yang ternaknya yang menjadi korban letusan Gunung Merapi. Hanya saja pemerintah belum menetapkan mekanisme pembayarannya.

Hingga saat ini data yang sudah masuk ke Kementerian Pertanian (Kementan) sapi yang berada di sekitar Gunung Merapi sebanyak 61.884 ekor. Data tersebut kemungkinan masih terus bertambah karena setiap hari terus selalu up date.

"Sudah berkali-kali saya katakan bahwa pemerintah siap membeli dan memberikan ganti rugi bagi warga yang ternaknya menjadi korban Merapi. Pemerintah telah siapkan dana Rp100 miliar untuk keperluan ini. Jadi petani jangan resah,” kata Menteri Pertanian (Mentan) Suswono di acara Expo Nasional Inovasi Perkebunan (ENIP) 2010 di Jakarta Convention Centre, Jumat (12/11/2010).

Siswono mengungkapkan untuk sapi pedet (sapi yang masih kecil) akan diganti uang sebesar Rp juta, sapi dara Rp7 juta, sapi yang sudah bunting Rp9 juta, dan sapi laktasi atau sapi perah yang sudah menghasilkan susu akan diberikan ganti rugi Rp10 juta.

Perhitungan berbeda berlaku bagi sapi yang masih hidup. Pemerintah akan mengganti sapi yang masih hidup apabila warga ingin menjualnya. Kementan menetapkan bahwa untuk sapi hidup dihitung berdasarkan berat badannya. Untuk sapi pejantan hidup dihargai Rp22.000 per kilogram (kg), sementara untuk sapi betina hidup dihargai Rp20.000 per kg.

“Harga pembelian ini saya pikir merupakan harga yang layak. Sebelumnya kan banyak  kabar bahwa warga menjual ternaknya dengan harga yang murah,” katanya.

Sapi-sapi ataupun ternak lain tersebut harus juga diungsikan ke tempat yang lebih aman. Karena pengalaman selama ini, kata Suswono, warga yang sudah berada di pengungsian tiap hari selalu kembali ke rumahnya masing-masing untuk memberikan pakan.

“Tingkat emosional petani dengan ternaknya itu sangat kuat. Jadi walaupun menantang bahaya, mereka tiap hari tetap nekad ke rumahnya masing-masing untuk sekadar memberikan pakan pada ternaknya. Karena itulah saya minta agar ternaknya juga diungsikan,” katanya.

Sekarang ini, kata dia, sudah ada 868 ekor sapi yang sudah berada di tempat penampungan sementara atau tempat pengungsian. Sapi-sapi sebanyak itu tersebar di 19 titik penampungan. Hanya saja ketika berada di tempat penampungan ini juga timbul persoalan. Sebab untuk mendapatkan pakan, harus diambil dari daerah lain yang jaraknya cukup jauh.(Sudarsono/Koran SI/wdi)

Agama dan Keluarga yang Sehat

Agama dan Keluarga yang Sehat (7)
Pada pertemuan sebelumnya, kita telah memaparkan salah satu kriteria keluarga ideal yaitu kebersamaan suami-istri untuk berkembang dan sempurna. Dalam lingkungan keluarga ideal, pasangan suami-istri bukan penghalang bagi yang lain dalam mengembangkan berbagai potensi dan bakat, tapi mereka bahkan saling mendorong dan memberi semangat. Para psikolog keluarga memaparkan kriteria penting lainnya sebuah keluarga ideal, yaitu penanaman kasih sayang serta ungkapan cinta di antara pasangan. Para pakar penggiat masalah keluarga berpendapat bahwa salah satu kegagalan dalam kehidupan bersama adalah tidak adanya pengetahuan berkenaan cara tepat bertukar perasaan antar pasangan.
Kasih sayang dan rasa cinta memainkan peran penting terlebih di awal pernikahan. Akan tetapi, selang beberapa waktu karena ketidaktahuan dan kelalaian salah satu dari mereka atau keduanya, cinta pertama yang membara akan memudar dan perlahan saat-saat menjemukan datang menyapa.
Dalam kondisi ini, kritik dan saling tuduh ibarat cambuk yang singgah dalam kehidupan bersama. Suami-istri kalang kabut, kenapa kehidupan yang hangat dan manis berubah menjadi dingin. Mereka melupakan satu hal bahwa kasih sayang dan rasa cinta sangat penting untuk permulaan yang baik, bahkan tak kalah pentingnya untuk meneruskan kehidupan.
Jika sepuluh tahun pertama kehidupan bersama kita asumsikan sebagai permulaan transaksi kasih sayang. Maka di tahun-tahun berikutnya, kehidupan membutuhkan transaksi kasih sayang yang lebih besar, terlebih di tahun-tahun pertengahan dan terakhir kahidupan bersama terkadang suami-istri merasa sendiri, hal ini akan menghadirkan masalah-masalah baru.
Hati adalah sumber perasaan dan cinta bagi manusia. Oleh karena itu, perasaan dan kasih sayang negatif jangan sampai merasuki dimensi-dimensi hati. Suami-istri untuk memiliki hubungan harmonis dan ideal perlu menyediakan ruang untuk membina perasaan-perasaan positif dan membangun. Jika dalam lubuk hatinya, mereka saling menanamkan benih-benih kebencian, salah satu dari mereka atau keduanya akan tersapu badai. Oleh sebab itu, dalam transaksi kasih sayag dan rasa cinta, perasaan harus timbul dari diri yang paling dalam.
Hubungan komunikatif adalah cara lain untuk mengungkapkan perasaan dan rasa cinta. Berapa banyak orang menyimpan rasa cinta mendalam terhadap pasangannya, tapi ia tidak mampu untuk mengungkapkannya. Pada akhirnya, tidak tumbuh rasa tenang dalam diri dan pasangannya. Dalam kondisi ini, tirai-tirai keraguan dan rasa tidak aman membalut kehidupan.
Rasul Saw punya wasiat khusus mengenai penguatan hubungan suami-istri dalam lingkungan keluarga. Dalam hal ini, beliau Saw menilik sisi hubungan komunikatif antara suami-istri. Rasul Saw bersabda: "Barang siapa yang mengatakan kepada istrinya, Aku mencintaimu, ungkapan ini tidak akan pernah sirna dari hatinya".
Dr. Sharafi seorang psikolog keluarga mengatakan, "Tidak saling kenal dan tahu antar pasangan, rasa sombong tidak pada tempatnya, dan rasa malu berlebihan termasuk faktor-faktor tidak terlafalkannya rasa cinta verbal. Padahal mengutarakan kalimat-kalimat yang berbau perasaan dan cinta antar pasangan, tidak hanya berdampak terhadap hilangnya sebagian besar kesalahpahaman, bahkan akan menambah rasa cinta di antara mereka dan akan terjamin manisnya kehidupan. Pengabdian terhadap pasangan juga merupakan metode praktis dalam mengungkapkan perasaan cinta.
Pada fase ini, dengan bekal saling kenal kriteria masing-masing, mereka akan berusaha untuk melakukan sesuatu yang disenangi pasangannya. Dengan sikap seperti ini, ia juga telah meringankan beban pasangannya, dan juga akan membangkitkan perasaan ini pada pasangannya bahwa: "kamu adalah orang yang bernilai dalam hidupku, dan keberadaanmu bagiku sangat berharga."
Akan tetapi, dalam melestarikan dan menguatkan hubungan kasih sayang, suami-istri tidak boleh menciptakan suasana yang memposisikan pasangannya sebagai tawanan hasratnya, atau merampas semua bentuk aktivitasnya. Sebagai contoh, seorang karyawan di sebuah perusahaan swasta yang mengalami masalah ini menuliskan, "Saya bekerja di sebuah perusahaan swasta, dan telah menikah beberapa tahun, sampai sekarang kesempatan baik datang kepada saya dan saya menerima beberapa penugasan dari perusahaan. Hal ini disamping menambah pendapatan saya, juga berpengaruh terhadap perkembangan karir saya.
Akan tetapi sayangnya, karena satu hal, saya tidak dapat memanfaatkan kesempatan itu lagi. Masalahnya setiap kali saya membicarakan masalah penugasan, ia dengan ragu dan lunglai meminta saya untuk membatalkan pekerjaan ini, sampai ia berkata, "Jika kamu ingin membuktikan rasa cinta kepada saya, tidak semestinya kamu meninggalkan saya sendiri dan berangkat kerja. Sekarang, saya membandingkan keadaanku dengan tahun-tahun sebelumnya, saya melihat hasrat dan kekuatanku sudah lemah dan rapuh karena dampak ketergantungan dahsyat dan keinginan-keinginan tidak rasional istriku."
Tentu saja, istri-istri seperti ini akan melemahkan keberanian dan kegagahan pasangannya, dan akan membawanya ke masa depan yang buram. Mereka tidak saja penghalang bagi kesuksesan suaminya, tapi juga hampa dari keceriaan dan kesenangan dalam kehidupan rumah tangga.
Dr. Gholam Ali Afruz seorang psikolog Iran mengenai masalah yang dihadapi orang tersebut dan juga keharusan adanya cinta dan hubungan rasioanal di antara suami-istri mengatakan, "Cinta bukan perasaan atau verbal semata, cinta juga bukan reaksi emosional. Akan tetapi, semua rasa ini dapat menjadi bukti perilaku bermuatan cinta, dan perilaku bermuatan cinta adalah sikap yang dibarengi dengan jiwa pemaaf dan rela berkorban.
Rasa cinta adalah sikap tidak egois, sehati dan seperjalanan dengan pasangan. Rasa sehati suami-istri berdampak menyatunya suami-istri dalam mengarungi lika-liku kehidupan dan menjauhi keterpurukan juga kemandekan. Dalam hal ini, suami-istri disamping memiliki rasa cinta, hubungan rasional dan berimbang satu sama lain, juga saling membantu untuk sampai pada tujuan hidup. Bukannya dengan alasan cinta berat justru akan menutup jalan untuk maju. (IRIB)

Cameron Terusik dengan Klaim Bush

Perdana Menteri Inggris David Cameron mengkritik mantan Presiden AS George W. Bush atas klaimnya bahwa penggunaan waterboarding dan teknik penyiksaan telah menyelamatkan nyawa warga Inggris. Bush dalam bukunya Decision Points menyatakan bahwa penggunaan waterboarding terhadap para tersangka teroris telah membantu menggagalkan rencana serangan ke Bandara Heathrow dan pusat bisnis Canary Wharf di London.
Cameron menyebut waterboarding sebagai tindakan tidak terpuji, ketika ia diminta untuk mengomentari apakah penggunaan teknik itu oleh AS telah membantu mencegah serangan ke Inggris. Demikian dilaporkan Press TV kemarin (Jumat,12/11).
Menurut Cameron, teknik penyiksaan dan penahanan terhadap para tersangka teroris di penjara Guantanamo tanpa proses hukum sebagai langkah yang kontra produktif. Ditambahkannya, kebijakan ini bisa membantu teroris menggalang dukungan.
"Saya berpikir bahwa penyiksaan adalah cara keliru dan kami harus sangat jelas tentang hal ini," kata Cameron di sela-sela KTT G-20 di Seoul, Korea Selatan.
Dalam bukunya itu, Bush mengakui menggunakan teknik interogasi keras terhadap para tersangka teroris di penjara-penjara rahasia AS. Ia mengatakan telah memberi restu untuk "meningkatkan teknik interogasi" terhadap para tawanan yang ditahan di penjara rahasia AS. (IRIB/RM)

Sayid Hasan Nasrullah Kembali Tampil

 
Sekjen Gerakan Muqawama Lebanon (Hizbullah), Sayid Hasan Nasrullah, malam ini (28/10) pukul 21:00 waktu Tehran (12:30 WIB) akan kembali berpidato menyampaikan keterangan soal teror mantan perdana meneri Rafiq Hariri. Situs al-Intiqad melaporkan, Humas Hizbullah mengumumkan bahwa Sayid Hasan Nasrullah akan kembali berpidato malam ini mengungkap kinerja pengadilan internasional atas teror Rafiq Hariri. Pidato Sayid Nasrullah itu akan disiarkan langsung oleh televisi al-Manar.
Jurnal Speigel terbitan Jerman, musim panas lalu, dalam sebuah beritanya mempublikasikan propaganda baru Amerika Serikat dan rezim Zionis anti Lebanon dan Timur Tengah. Disebutkan bahwa pengadilan teror Rafiq Hariri, akan mengeluarkan vonis sementara yang menuding sejumlah anggota Hizullah terlibat dalam teror tersebut.
Dalam mereaksi pemberitaan tersebut, Sayid Hasan Nasrullah membeberkan data dan informasi soal campur tangan rezim Zionis Israel dalam teror Rafiq Hariri. Setelah pembongkaran bukti-bukti tersebut, pengadilan internasional Rafiq Hariri, membatalkan niatnya untuk mengumumkan vonis sementara itu. (IRIB/MZ/SL)