Amjad Arar Di hadapan sorotan dunia, Israel menjajah Palestina, mengusir jutaan warganya, membunuh ratusan penduduk, wanita, anak-anak dan orang tua. Menangkapi penduduk Palestina yang berada di kamp pengungsian mereka di Yordania, Libanon, Tepi Barat dan Gaza. Israel melanjutkan keserakahannya, menjajah wilayah Arab yang berdekatan. Sejak didirikan, Israel belum pernah sekalipun membiarkan masa berlalu tanpa tindakan permusuhan. Beberapa waktu lalu, kota Kafr Qasim memperingati peristiwa 15 tahun pembantaian yang dilakukan Israel yang menelan korban 49 orang meninggal, terdiri dari wanita, orang tua dan anak-anak. Beberapa wilayah Palestina, Deir Yassin, Thanturah, Dawaimah, Shabra dan Shatila, Qana, Bahr Baqar, dan Hamamat Syat juga memperingati para syuhada mereka. Konvoi syuhada pun tidak berhenti sampai disitu. Israel menyerang Iraq dan Tunisia, menggelar puluhan kejahatan pembunuhan di Negara-negara Arab dan beberapa Negara Eropa. Bahkan agen-agen Mosad bertebaran di pos pemeriksaan pasport dan tempat umum, melakukan spionase, penangkapan dan pembunuhan. Dunia memposisikan Israel berada di atas hukum internasional, tidak bisa dijamah oleh legalitas hukum internasional. Dunia berhadapan dengan arogansi Israel sebagai entitas yang dilindungi. Pesawat-pesawat tempurnya menembus angkasa yang dekat maupun jauh, tanpa peduli teritorial udara dan kedaulatan suatu negara. Kemudian keluar dengan penuh keangkuhan memprotes upaya Negara membentengi wilayah udaranya dan menyatakan, seharusnya negara Fulan tidak melarang pesawat kami terbang. Di bawah sorot dunia, Israel melakukan aksi brutal menyerang setiap kapal yang membawa susu untuk anak-anak Gaza yang diblokade sebagai hukuman atas pilihan demokrasi, yang hidup di reruntuhan setelah perang yang menghancurkan dan serangan bom fosfor putih. Sembilan warga Turki menemui ajalnya syahid dalam aksi brutal Israel terhadap kapal mereka di perairan internasional. Dunia hanya menonton, meski tarian Israel malam dan siangnya adalah pelanggaran terhadap HA dan hukum internasional. Selanjutnya Benjamin Netanyahu berdiri di hadapan para komandan dan prajurit angkatan lautnya untuk berbangga atas aksi pembantaian itu. Menantang tuntutan Turki dan melecehkan keputusan Dewan HAM internasional (PBB) yang mengutuk pembantaian yang dianggap sebagai kejahatan perang. Netanyahu berdiri layaknya seseorang yang memandang dunia sebagai kawanan semut, dan berbicara tentang integritas para pembunuh. Di hadapan semua lembaga HAM, Israel menggiring ribuan warga Palestina dan Arab ke penjara. Di antara mereka terdapat anggota legislatif, para tokoh politik, orang sakit, wanita dan anak-anak. Israel menggunakan UU darurat penjajah yang membolehkan perpanjangan masa tawanan tanpa aturan dan bahkan menyandarkan kepada UU militer penjajah. Dari kegelapan penjara, sedikit terungkap apa yang terjadi disana; pelecehan terhadap kehormatan tawanan, laki-laki dan wanita. Kesenangan Israel melakukan penyiksaan, lewat jepretan kamera dan joget hina mereka. Keadilan internasional berbeda dengan standar Israel. Dunia tidak berfikir dan tidak mengakui kebaikannya kecuali dengan satu orang tawanan tentara Israel, Gilad Shalit yang ditawan kelompok perlawanan di Gaza. Buldozer-buldozer Israel merampok dan menghancurkan tanah dan rumah-rumah warga Palestina. Mempermainkan UU seperti adonan yang digunakan untuk melayani rencana pengusiran pemilik tanah dan rumah. Mencuri tanah dan menghancurkan rumah-rumah Palestina. Para pemukim Yahudi menodai tempat-tempat suci, membakar masjid dan gereja. Membakar pepohonan zaitun, merampok buahnya dan menyerang para petani. Menabrak anak-anak dengan mobil mereka, namun mereka selamat dari tembakan dan borgol tahanan. Demikianlah keadilan internasional mendefinisikan dirinya. Selama subyeknya Israel dan obyeknya Arab, maka dunia menutup mata. Kehormatan Arab tidak berharga. Hak-haknya dalam timbangan keadilan internasional adalah nol. Begitulah, keadilan internasional bersikap bodoh terhadap penjahat perang Israel, mereka mencari para penjahat di rahim-rahim ibu dan klinik-klinik bersalin. (qm) |
Labels
Entri Populer
-
Hari Asyura Mengenang Syahidnya Cucu Nabi Muhammad Hari Asyura ( عاشوراء ) adalah hari ke-10 pada bulan Muharram dalam kalender Islam....
-
Pasca mundurnya Israel dari Jalur Gaza kita semua patut bersyukur. Dan Palestina bisa merasakan kemenangan dimana Allah Swt terlibat di d...
-
Sekjen Gerakan Perlawanan Islam Lebanon (Hizbullah) Sayid Hasan Nasrullah menegaskan, "Kita saat ini berada dalam kondisi yang sangat...
-
Wisata ke tepi laut ada di Caspian Sea, menikmati suasana pantainya, dengan debur ombaknya yang tidak begitu kuat, sepi dari orang-orang y...
-
Para nabi adalah manusia-manusia agung dan teladan sempurna bagi umat. Tak berlebihan jika perjalanan hidup mereka banyak diabadikan dala...
-
"And peace on him on the day he was born, and on the day he dies, and on the day he is raised to life" Holy Quran 19:15 ...
-
Amerika Serikat meminta Cina untuk mempercepat upaya reformasi nilai tukar mata uangnya terhadap dolar pada Januari tahun depan. Presiden B...
-
Negara Inggris Raya dahulu kala tersohor di dunia sebagai negara kolonial. Jajahannya banyak, tersebar di hampir semua kawasan. Mulai...
-
Kemeriahan Maulid Hanya di Madura “Sholatullah Salamulla’Ala Thoha Rosulullah, Sholatullah Salamullah ‘Ala Yasin Habibillah” S...
Prophil
Pengikut
Diberdayakan oleh Blogger.
Kamis, 11 November 2010
Dimanakah Keadilan Internasional?
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
about me
Blog Archive
-
▼
2010
(44)
-
▼
November
(44)
- AS Ultimatum Cina Soal Yuan
- Kingdom of Solomon, Tawaran Baru Sinema Iran
- Larangan Berjilbab: Muslimah Turki Kuliah Di Bosnia
- Pemerintah Siap-Siap Tanggung 61.884 Ternak Korban...
- Agama dan Keluarga yang Sehat
- Cameron Terusik dengan Klaim Bush
- Sayid Hasan Nasrullah Kembali Tampil
- Meshal: Muqawama Masih Solusi Tunggal Bagi Bangsa ...
- Perwira Israel Akui Kebenaran Bukti Sayid Hasan Na...
- BEIRUT (Berita SuaraMedia) – Pemimpin gerakan Hizb...
- Teroris Bernama Israel, Israel is The Real Terrorist
- Skenario dibalik Ledakan Bom JW Marriot, Ritz Carl...
- Negara Terkaya Di Dunia Yang Luput Dari Perhatian ...
- Serangan Israel Terbaru Di Jalur Gaza
- Agama dan Keluarga Yang Sehat
- Agama dan Keluarga yang Sehat
- Sekilas Muslim Inggris
- Awas!!! Jaringan Penyelundupan Organ Tubuh Israel ...
- Wisata di Iran
- Malam Satu Suro
- Dunia Pun Menentang Kebijakan Moneter AS
- Semarak Ramadhan Muslim Indonesia di Canberra
- Mendapat Pertolongan Setelah Membaca Ayat Kursi
- Hari Asyura-Syahid Di Padang Karbala
- Kemeriahan Maulid Hanya di Madura
- Milad-e Nabi - Milad-un Nabi - Maulid Prophet Muha...
- Asyura dan Karakter Islam Nusantara
- Iran’s Leader Cites Nuclear Progress
- Iran Aktualita
- Agama dan Keluarga yang Sehat
- Agama dan Keluarga yang Sehat
- Agama dan Keluarga Yang Sehat
- Kedudukan Perempuan: Antara Budaya Islam dan Barat
- Zionis Provokasi Eropa Represif Pada Muslim
- Dimanakah Keadilan Internasional?
- Ketika Obama Melawat, Apa Saja Agenda Netanyahu di...
- Menelanjangi HAM AS di PBB
- Sekilas Pidato Rahbar di Qom
- Kebanyakan Anak di AS Alami Gangguan Otak
- Murad Marjan: Iran Kekuatan Regional Terbesar
- Gayus…Gayus!!!
- Ahmadinejad: Dunia Harus Dipimpin Orang Saleh
- Bush Mesti Diseret ke Pengadilan Internasional
- Sayid Hasan Nasrullah: Musuh Incar Muqawama
-
▼
November
(44)
0 komentar:
Posting Komentar